Penghalang Doa
Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat."
(1 Petrus 3:12)
Pernahkah kita merasa begitu sulit untuk berdoa? Sehingga meskipun kita menelangkupkan tangan dan memejamkan mata dengan sikap doa sambil merangkai kalimat dan ucapkan ungkapan doa, namun kita merasa tidak terhubung dengan Tuhan Allah? Doa kita terasa hambar atau tidak ada "greng" dan sentuhan spiritual yang membuat kita merasa begitu dekat denganNya dan benar-benar merasakan kehadiranNya saat kita berdoa? Firman ini mengingatkan kita tentang ini.
Bacaan sebelumnya Petrus mengingatkan tentang suami yang harus mengasihi dan menghormati isteri supaya doanya tidak terhalang. Petrus juga mengingatkan jemaat supaya hidup dalam kasih, damai, menjauhi yang jahat, lalu Petrus juga lebih jauh mengingatkan supaya jemaat menguasai diri dan tenang supaya dapat berdoa (1Petrus 4:7). Cara hidup seperti yang diungkapkan Petrus seperti itulah yang sering menjadi penghalang doa kita. Laku kita yang tidak benar, hidup yang menyimpang dari ajaran Tuhan, dosa yang masih sering sengaja atau tidak kita lakukan menyebabkan kita menjadi tidak terhubung dengan Tuhan meskipun kelihatannya secara kasat mata kita sedang terlihat berdoa. Tuhan melalui firman ini mengingatkan kita bahwa cara hidup yang benarlah yang akan menjadikan kita terhubung denganNya. Ia akan mendengar dan memberi pertolongan kepada mereka yang hidup benar, tetapi tidak hanya akan memalingkan wajahNya tapi akan menantang pada mereka yang jahat.
Mari datangi Dia, dengan berusaha terus bersih-bersih diri dari berbagai hal yang membuatNya tidak berkenan, agar doa kita tidak terhalang dan merasa terhubung denganNya dan merasakan kehadiranNya melalui doa-doa kita.
Selamat berdoa. ^-^