Setialah

Sebab itu haruslah kauketahui, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu keturunan,

(Ulangan 7:9)

Setia adalah sikap berpegang teguh pada janji, taat, patuh, tekun, tahan uji, tahan tantangan dan berbagai penggodaan. Setia adalah tiang kokoh orang percaya untuk senantiasa mendapatkan kasih karunia yang begitu besar dari Tuhan. Tetapi bersikap setia, bukanlah hal yg mudah, setia kepada manusia yang kelihatan saja sulit, apalagi kepada Tuhan yang tidak kelihatan, yang kadang seolah membiarkan ketidaksetiaan kita kepadaNya, dan tidak berdampak apa-apa dalam keseharian kita. Semua seolah baik- baik saja.

Tuhan memang Maha pengampun, bangsa Israel berkali-kali jatuh dan berlaku tidak setiapun diampuniNya. Tetapi tidak berarti Tuhan berkenan untuk dipermainkan dan kita khianati. Apapun problem yang kita hadapi, setialah, tekun, sabar dan teruslah hanya berpegang pada firman dan kuasaNya saja, maka kitapun akan menyaksikan dan merasakan perbuatanNya yang besar atas hidup kita. Setialah, sebab Tuhan kita setia. Ia tidak pernah ingkar janji, syaratnya? Setia kepadaNya.

#TimVitji GKJJoglo#