Jumpai Tuhan
Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ.
(Lukas 19:4)
Kisah Zakheus sangat menarik dan populer. Ia memiliki keingintahuan yang kuat untuk bisa melihat Tuhan Yesus. Zakheus seorang kepala pemungut cukai. Ia kaya raya. Namun, posisinya sebagai pemungut cukai membuatnya dibenci masyarakat karena memungut pajak orang Yahudi untuk diserahkan kepada pemerintah Romawi. Ia dianggap pengkhianat bangsanya, karena kadang juga melakukan praktek-praktek pemerasan yang merugikan masyarakat Yahudi. Ia juga dianggap sebagai pendosa dan najis. Oleh karena itu tidak heran ketika Tuhan justru berkenan menyapa Zakheus dan bahkan menumpang di rumahnya, maka kerumunan orang itupun menjadi bersungut-sungut.
Namun apa yang dirasakan Zakheus? Sebuah suka cita yang luar biasa. Dirinya yang dianggap berdosa dan dibenci masyarakat justru mendapat sapaan Tuhan, bahkan Tuhan berkenan singgah di rumahnya. Maka perjumpaannya dengan Tuhan itulah yang akhirnya mengubah Zakheus dan membawa kepada pertobatan dan menerima Tuhan Yesus.
Lalu bagaimana dengan kita yang sudah diselamatkan Tuhan. Apakah kita juga memiliki kerinduan dan keinginan kuat untuk melihat dan menjumpai Tuhan seperti Zakheus yang dikenal sebagai pendosa itu? Atau jangan-jangan kita justru sedang menjauh dan enggan menjumpaiNya karena berbagai alasan, sehingga kita kehilangan sukacita.
Mari miliki semangat Zakheus dalam upaya menjumpai Tuhan, dan buka hati untuk menerima sapaanNya, maka kita akan memperoleh sukacita.
#TimVitji GKJJoglo#